Surat sanggup bayar, atau sering disebut promissory note, adalah dokumen tertulis yang menyatakan janji pembayaran sejumlah uang dari pihak debitur kepada kreditur pada waktu tertentu.

Surat ini berfungsi sebagai bukti sah pengakuan utang dan komitmen pembayaran, sehingga memiliki peran penting dalam transaksi bisnis dan keuangan perusahaan.

Surat sanggup bayar atau promissory note adalah dokumen penting dalam transaksi keuangan yang mengikat debitur untuk membayar sejumlah uang ke kreditur di masa mendatang. Instrumen ini termasuk dalam kategori surat berharga seperti wesel dan cek.

Fungsi Surat Sanggup Bayar

Surat promes memainkan peran penting dalam akuntansi dan pengelolaan utang perusahaan dengan fungsi sebagai berikut:

1. Pengakuan Utang yang Sah

Menjadi bukti utang resmi yang disetujui oleh kedua pihak, meminimalkan risiko sengketa.

2. Mendukung Pengelolaan Arus Kas

Memudahkan perencanaan likuiditas perusahaan karena tanggal pembayaran yang jelas.

3. Pencatatan Akuntansi yang Akurat

Dicatat sebagai piutang di neraca, mendukung proses audit dengan bukti transaksi yang sah.

4. Instrumen Pengelolaan Utang

Membantu perusahaan mengelola utang usaha secara efektif dan meningkatkan kredibilitas di mata kreditur.

Jenis Surat Sanggup Bayar.

Surat promes terbagi menjadi dua jenis:

1. Surat kepada Pengganti: Pembayaran kepada pihak tertentu yang dapat dialihkan

2. Surat kepada Pembawa: Pembayaran kepada pemegang surat, fleksibel untuk dipindahkan tanpa formalitas tambahan

Syarat Sah Surat Promes

Syarat sah surat promes harus memuat informasi seperti nama debitur dan kreditur, jumlah, tanggal, tempat pembayaran, dan tanda tangan penerbit, sesuai pasal 174 KUHD.
Contoh Surat Sanggup Bayar Untuk membuat surat sanggup bayar, tentukan jenis surat dan ikuti format sesuai aturan KUHD agar sah dan mudah dicatat dalam akuntansi.

Baca Juga :  2x Lipat Lebih Mantul dari Aplikasi Lain, Accurate Lite Jagoan Pembukuan Usaha Kamu Hadir Di Indocomtech 2018

Lebih lanjut, dokumen yang tertulis harus berisikan bahwa peminjam uang harus berjanji untuk membayar kembali hutang yang dipinjamkan.

Karena sangat penting dan formal, maka jangan lupa untuk membubuhkan tanda tangan dari pihak yang menerbitkan surat tersebut, beserta tambahan stempel guna kepentingan perpajakan dan validitas.

Syarat dan ketentuan dalam menerbitkan surat promes sudah diatur dalam negara melalui pasal 174-177 Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD).

Pada pasal 174 KUHD memaparkan agar surat sanggup bayar atau promes memenuhi syarat, wajib :

– Harus tercantum klausul “kepada pengganti” atau “promes kepada pengganti” atau “surat sanggup”.
– Harus sanggup membayar uang yang tertera tanpa syarat.
– Menetapkan hari pembayaran.
– Menetapkan tempat pembayaran.
– Nama orang atau penggantinya kepada siapa pembayaran harus dilakukan,
– Tanggal dan tempat surat promes ditandatangani.
– Bukti tanda tangan orang yang menerbitkan surat promes.

Ada beberapa syarat khusus menyesuaikan situasi dan kondisi pada pasal 175, yakni:

– Bila penetapan tanggal tidak ditentukan, maka surat promes akan menganggap bahwa pembayaran di waktu diunjukkan.
– Bila tempat pembayaran tidak ditentukan, maka tempat penandatanganan surat akan dianggap sebagai tempat pembayaran.

Contoh Surat Sanggup Bayar

Surat sanggup bayar pertama harus mengetahui surat mana yang ingin Anda terbitkan, apakah surat sanggup kepada pengganti atau kepada pembawa.

Kemudian, untuk format dan komponen isi informasi yang tercantum di dalamnya, ikuti aturan yang terdapat pada pasal 174 KUHD agar sah, valid, dan mudah dicatatkan kedalam pencatatan akuntansi.

contoh surat sanggup bayar yang biasa dikeluarkan oleh perusahaan, umumnya akan seperti berikut:

surat sanggup bayar

surat sanggup bayar

surat sanggup bayar

Peran Accurate Online dalam Pengelolaan Surat Sanggup Bayar

1. Pencatatan Transaksi Otomatis

Accurate Online secara otomatis mencatat transaksi dari surat sanggup bayar, seperti piutang dan kewajiban, ke dalam sistem. Ini meminimalkan risiko kesalahan manual dan memastikan data keuangan yang konsisten.

Baca Juga :  Cara Membuat Neraca Lajur Mudah Menggunakan Accurate Online

2. Pengingat Jatuh Tempo

Dengan fitur pengingat, Accurate Online membantu perusahaan mengatur pengingat otomatis untuk tanggal jatuh tempo pembayaran. Ini memastikan bahwa perusahaan tidak melewatkan pembayaran, membantu menjaga hubungan baik dengan kreditur.

3. Analisis Arus Kas Terperinci

Accurate Online menyediakan laporan arus kas yang diperbarui dengan mencatat piutang dari surat sanggup bayar. Dengan begitu, perusahaan dapat dengan mudah memantau likuiditas dan mengelola keuangan untuk memenuhi kewajiban tepat waktu.

4. Keamanan dan Akses Terintegrasi

Dengan Accurate Online, akses terhadap dokumen-dokumen keuangan seperti surat sanggup bayar dapat diatur sesuai izin, sehingga hanya pihak tertentu yang dapat mengelola dan memeriksa dokumen-dokumen penting ini dengan aman.

5. Kemudahan Pencatatan dalam Laporan Keuangan

Accurate Online memudahkan pencatatan surat sanggup bayar sebagai bagian dari laporan keuangan seperti neraca dan laporan laba rugi. Hal ini membantu perusahaan mempertahankan transparansi dan memudahkan proses audit.

Berlangganan Accurate Online dapat melalui www.Penjualanonline.id dengan dilengkapi tim expert berpengalaman respon cepat dan ramah dalam pelayanan.

KLIK DISINI Untuk berlangganan Accurate Online.

Accurate Online