Anda pernah dengar tentang product line extention?

Istilah tersebut memang masih asing bagi masyarakat awam. Namun, sebenarnya product line extention merupakan strategi yang sudah lama digunakan di dunia bisnis. Hampir semua bisnis memproduksi beragam produknya dengan prinsip product line extention. Kalau ingin tahu lebih banyak tentang strategi tersebut, yuk simak dulu ulasan berikut ini.

Apa yang Dimaksud dengan Product Line Extention?

Product line extention dapat didefinisikasn sebagai strategi bisnis yang menggunakan merek yang sama untuk memproduksi produk sejenis atau produk pada kategori jenis yang berlainan. Definisi tersebut akan lebih mudah dimengerti dengan beberapa ilustrasi berikut ini:

Suatu merek deterjen populer menggunakan mereknya untuk diversifikasi produk yang berbeda. Ada produk deterjen khusus pakaian putih, deterjen khusus hijab, dan deterjen khusus pakaian bayi dengan merek yang sama.
Produk selai kacang menggunakan merek yang sama pada beberapa varian produknya. Ada selai kacang yang teksturnya sangat creamy dan lembut, ada pula yang masih terdiri dari campuran kacang yang renyah.
Awalnya, suatu merek digunakan untuk produk wafer cokelat lapis karamel yang sangat disukai masyarakat. Lama kelamaan, merek tersebut juga digunakan untuk produk wafer yang ukurannya lebih kecil serta minuman dengan cita rasa cokelat yang pekat.

Penerapan product line extention memang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan prinsip bisnis. Tidak ada standar baku dalam penerapannya. Kreativitas bisnis dapat dipadukan dengan product line extention demi mengungguli persaingan pasar.

Beragam Manfaat Product Line Extention

Bisnis Anda akan memperoleh beberapa manfaat ini jika mampu menerapkan product line extention secara efektif:

Mengikuti Tren yang Sedang Digandrungi Masyarakat

Anda tak harus menghilangkan produk andalan Anda demi mengikuti perubahan tren. Karena Anda bisa menghadirkan variasi produk baru sebagai solusinya. Dengan demikian, pelanggan yang selalu setia dengan produk Anda pun tak akan kehilangan minat. Di sisi lain, Anda pun berkesempatan memikat pelanggan-pelanggan baru dengan produk up to date yang Anda tawarkan.

Menjangkau Pangsa Pasar yang Lebih Luas

Product line extention biasanya juga bertujuan untuk menjangkau pangsa pasar yang lebih luas. Misalnya, produk keripik super pedas disukai oleh mayoritas orang dewasa. Jika ingin menjangkau pangsa pasar dari kalangan anak-anak, maka harus ada varian produk yang tidak pedas dengan rasa tak kalah lezat. Sehingga niat untuk memperluas pangsa pasar pun akan tercapai secara maksimal.

Meningkatkan Omzet Bisnis

Kalau Anda sedang menghadapi penurunan omzet bisnis yang cukup signifikan, berarti ada yang salah pada bisnis Anda. Mungkin saja pelanggan sudah mulai bosan dengan produk yang monoton. Sudah waktunya untuk menghadirkan inovasi, salah satunya dengan memanfaatkan strategi product line extention.

Cobalah untuk kembali menggugah ketertarikan pelanggan dengan mempromosikan produk-produk baru. Kemungkinan besar omzet bisnis Anda akan meningkat seiring dengan kembalinya minat para pelanggan.

Loyalitas Pelanggan Pun Ikut Meningkat

Tak cuma efektif meningkatkan omzet bisnis, strategi product line extention juga jelas berpengaruh pada loyalitas pelanggan. Bukan rahasia lagi kalau pelanggan menyukai merek-merek populer yang rajin menghadirkan inovasi. Karena sejatinya perkembangan bisnis harus berorientasi pada kepentingan pelanggan. Semakin banyak variasi produk yang dihadirkan, maka semakin besar pula loyalitas pelanggan. Sebab pelanggan merasa leluasa memilih produk yang sesuai dengan kebutuhannya.

Kepiawaian Anda memanfaatkan strategi product line extention pasti akan mendukung perkembangan bisnis Anda di masa mendatang. Jangan malas untuk selalu mengikuti perkembangan zaman. Bukan hanya keinginan dan kebutuhan pelanggan yang selalu berubah, bisnis Anda pun harus punya prinsip yang dinamis.