Mengelola keuangan dalam bisnis manufaktur bukan perkara mudah. Ada banyak hal yang harus diperhatikan, mulai dari penilaian persediaan hingga menghitung harga pokok penjualan (HPP) untuk menentukan nilai barang jadi yang akurat. Karena itu, memilih software akuntansi manufaktur yang tepat jadi kunci untuk memastikan operasional berjalan lancar.

Software akuntansi umum atau spreadsheet sering kali tidak memadai untuk menangani kerumitan dalam bisnis manufaktur. Oleh sebab itu, produsen membutuhkan solusi akuntansi khusus yang bisa membantu dalam pengambilan keputusan bisnis yang lebih tepat.

Dengan software akuntansi manufaktur yang sesuai, Anda bisa meminimalkan pengeluaran yang tidak perlu, memantau persediaan dengan ketat, dan mengoptimalkan biaya barang jadi.

Apa Itu Software Akuntansi Manufaktur?

Software Akuntansi Manufaktur adalah perangkat lunak yang dirancang khusus untuk membantu perusahaan manufaktur mengelola dan mencatat aktivitas keuangan serta operasionalnya. Tidak seperti software akuntansi biasa, software ini memiliki fitur tambahan untuk menangani proses produksi, mulai dari pengelolaan bahan baku, biaya produksi, hingga inventaris barang jadi.

Kenapa Bisnis Manufaktur Harus Menggunakan Software Akuntansi?

Singkatnya, karena software ini meningkatkan efisiensi. Bayangkan jika tim akuntansi harus memindahkan data secara manual dari satu spreadsheet ke spreadsheet lain. Belum lagi proses persetujuan yang berlarut-larut, berpotensi menyebabkan kesalahan data, duplikasi, atau bahkan kehilangan informasi.

Tanpa data yang akurat dan up-to-date, perusahaan manufaktur tidak akan memiliki gambaran yang jelas tentang kondisi keuangan mereka. Di sinilah software akuntansi berperan, mengotomatiskan tugas-tugas yang repetitif dan membosankan sehingga tim akuntansi bisa fokus pada hal yang lebih strategis.

Selain menjaga kerapian keuangan, software akuntansi juga membantu perusahaan mematuhi peraturan perpajakan yang selalu berubah. Solusi modern berbasis cloud bahkan menawarkan keamanan tinggi dan kemudahan akses, sehingga bisnis bisa langsung beroperasi tanpa kendala.

Baca Juga :  15 Usaha Produk Populer di Tahun 2020, Tertarik Menjualnya?

Kebutuhan Unik dalam Akuntansi Manufaktur

Perusahaan manufaktur harus mencatat berbagai hal seperti bahan baku, proses produksi yang sedang berjalan, hingga harga jual produk jadi. Tanpa sistem akuntansi yang komprehensif, akan sulit untuk mengevaluasi produk, menentukan lini produk yang menguntungkan, atau menyederhanakan proses produksi.

Setiap bisnis manufaktur memiliki kebutuhan yang berbeda. Misalnya, bisnis yang berfokus pada persediaan akan membutuhkan pelacakan vendor yang baik, sementara yang berbasis pesanan memerlukan integrasi sistem penjualan yang solid.

Fitur Penting Software Akuntansi Manufaktur

  1. Manajemen Persediaan Mengelola persediaan adalah salah satu tantangan terbesar dalam manufaktur. Menyimpan stok berlebih bisa meningkatkan biaya, sementara kekurangan stok bisa menghambat produksi. Modul manajemen persediaan dalam software akuntansi membantu menjaga keseimbangan ini.

Fitur ini memberikan peringatan saat stok menipis, melacak inventaris secara real-time, dan mencatat setiap siklus hidup produk. Dengan begitu, Anda bisa menghindari pembelian berlebih atau kekurangan bahan baku.

  1. Manajemen Biaya Setiap perusahaan manufaktur memiliki metode perhitungan biaya yang berbeda, tergantung pada proses produksinya. Software akuntansi harus bisa melacak biaya produksi secara akurat dan mendukung berbagai metode akuntansi biaya, seperti:
  • Job Costing – Menghitung biaya berdasarkan batch atau pesanan.
  • Process Costing – Mengalokasikan biaya ke setiap departemen produksi.
  • Activity-Based Costing – Menambahkan biaya aktivitas seperti penjualan dan layanan pelanggan.
  • Biaya Variabel – Menganalisis keuntungan berdasarkan fluktuasi persediaan.
  1. Manajemen Pesanan Dengan modul manajemen pesanan, perusahaan bisa melacak pesanan, pembayaran, dan faktur dalam satu sistem terpusat. Ini meminimalkan risiko kesalahan input data karena semua proses, mulai dari pemesanan hingga pengiriman, otomatis tercatat.
  2. Manajemen Aset Manajemen aset adalah fitur penting yang memungkinkan perusahaan melacak dan mengelola aset selama siklus hidupnya. Dengan ini, Anda bisa menghindari pembelian yang tidak perlu dan fokus pada aset yang benar-benar penting.
  3. Analisis dan Pelaporan Software akuntansi manufaktur juga harus dilengkapi alat analisis dan pelaporan yang mumpuni. Ini membantu Anda memahami arus kas, mengevaluasi keuntungan produk, dan menganalisis hambatan dalam proses manufaktur. Laporan bisa dibuat secara otomatis dan disesuaikan sesuai kebutuhan.
Baca Juga :  Bisnis Makanan dan Minuman Akan Ramai Saat Liburan Lebaran, Kelola Bisnis F&B dengan Accurate Online

Keuntungan Software Akuntansi Manufaktur Berbasis Cloud

Banyak bisnis manufaktur masih menjalankan proses akuntansi secara manual. Padahal, menggunakan software berbasis cloud jauh lebih praktis dan aman. Dengan cloud, Anda tidak perlu investasi besar pada perangkat keras, dan data tetap aman dari risiko kehilangan.

Manfaat lainnya termasuk:

  • Kolaborasi real-time dengan tim akuntansi.
  • Pembaruan otomatis tanpa downtime.
  • Perlindungan data dari pencurian atau bencana alam.

Accurate Online